Minggu, 01 Agustus 2010

Blackberry Messenger Hina Bangsa Indonesia?


im-ku_presscon Kreativitas anak bangsa di Bidang Teknologi informasi sebenarnya tak tertinggal dengan bangsa-bangsa lainnya. Baru- baru ini PT Intouch Innovate Indonesia (InTouch) mengembangkan layanan Messaging lokal, IM-ku.


Menurut CEO Intouch Kendro Hendra, aplikasi ini merupakan aplikasi layanan Messenger yang dikembangkan anak bangsa.


"Memang masih sangat jauh untuk mengalahkan aplikasi besar seperti Yahoo Messenger (YM), atau Blackberry Messenger (BBM) tapi ini adalah karya bangsa yang patut dibanggakan. Maaf-maaf saja, bisa dibayangkan saat dua orang pengguna Blackberry chatting-an, data mereka harus lari dulu ke server RIM di Kanada, dan itu kan sama saja menghina Indonesia," kata Hendro saat peluncuran aplikasi chat IM-Ku, di ajang ICS, Jumat (16/7/2010) kemarin.


"Anak bangsa juga bisa kok membuat aplikasi chat, dan kita semuanya pakai lokal, bandwidth lokal, jadi relatif cepat dan murah, bukan bandwidth internasional," katanya.


Dikatakan Kendro, aplikasi tersebut bisa diunduh secara gratis. Tapi untuk layanan data tergantung tarif data dari operator. Kapasitas Server IM-ku pun diklaim bisa menampung sekira 50 juta user.


Ditahun pertama, Kendro menargetkan minimum layanan IM-ku separuh dari pengguna ponsel lokal.


"Saat ini ponsel lokal menguasai sekira 30 persen market share ponsel di Indonesia, jumlahnya sekira 40 juta unit," kata Kendro. Sekarang ini Intouch baru menggaet sekira 10 produsen ponsel lokal.


"Nanti akan kami tambah, kami memang mengincar pasar low-end karena 84 persen di Indonesia itu harganya di bawah Rp1,5 juta dan kebanyakan tidak bisa mengaktifkan java dengan sempurna. Karenanya ke depannya, kami akan mendukung pembuatan chip MTK yang support VRE dan Merig yang dapat mengoperasikan IM-ku," katanya.


Hendro menambahkan, jika aplikasi chat hanya bisa digunakan oleh sesama merk ponsel atau semua operator itu sama saja seperti jaman dulu layanan sms yang belum bisa lintas operator. Sudah saatnya aplikasi populer seperti chatting ini bisa digunakan secara universal.

Dengan menggandeng kerjasama ke sepuluh vendor lokal dan operator, untuk memasukan aplikasi IM-ku ke dalam fitur gadget mereka. Sepuluh vendor lokal yang akan turut mempopulerkan IM-ku ke pasaran Indonesia, diantaranya : ELZIO, HT Mobile, IVIO, K-Touch, LEXUS, SKYBEE Mobile, SPC Mobile, TAXCO Mobile, dan XP Mobile.

“Kami yakin, lewat kerjasama ini IM-ku akan cepat populer di Indonesia, karena para vendor sebagai pendistribusi dan promosi yang baik dalam memperkenalkan produk ini. Terlebih lagi, IM-ku yang berbasis nomor ponsel sebagai ID pengguna, yang perlu ditambahkan, aplikasi ini memudahkan Anda melakukan Chatting secara cuma-cuma (diluar biaya GPRS) dan menikmati berbagai fitur aplikasi untuk berkirim pesan teks, multimedia (berkirim gambar, suara, avatar, smiley),” kata Kendro Hendra.

Untuk menggunakan aplikasi ini sangat mudah, cukup hanya mendownload langsung pada broser di ponsel Anda, dengan mengetik alamat url : http://get.im-ku.com, atau dengan mengetik IMKU, lalu kirim SMS ke nomor 9800.


Bookmark and Share

0 komentar:

Posting Komentar

  ©Template by Dicas Blogger.

TOPO